Rabu, 16 Maret 2016

Rendahnya kesadaran masyarakat Indonesia terhadap sampah plastic yang merusak lingkungan



Rendahnya kesadaran masyarakat Indonesia terhadap sampah plastic yang merusak lingkungan



Berbicara mengenai plastic, hampir setiap orang menggunakannya plstic sehingga plastic  sendiri memegang peran penting dalam kehidupan sehari-hari digunakan dalam berbagai aktifitas kehidupan  hal inilah plastic  mempunyai fungsional tersendiri yang dimanfaatkan oleh masyarakat umum maupun supermarket-supermarket yang ada di masyarakat
Selain itu sifat-sifat yang terdapat pada plastic inilah yang sulit untuk digantikan dan masih digunakan sampai saat ini oleh masyarakat umum terutama dalam hal pengaplikasiannya seperti maenan anak-anak, perlengkapan rumah tangga, bungkus makanan ringan, sebagai bahan  tambahan dalam hiasan, bahkan sampai pada komponen otomotif, sehingga hal inilah yang menyebabkan sampah plastic tersebut meningkat dari tahun ketahun, masyarakat hanya tau  dari segi kegunaannya saja  dari apa yang dipakainya khususnya berbahan plastic tapi tidak melihat dampak dari kegunaan plastic tersebut,
Setiap tahun masyarakat Indonesia dilaporkan memakai 100 miliar kantong plastik. Kebiasaan masyarakat Indonesia memakai kantong plastik yang didapat secara gratis sudah sangat mengkhawatirkan. Berdasarkan perhitungan tersebut, setiap orang di Indonesia menggunakan sekitar 700 tas plastik per tahun atau kira-kira dua kantong plastik dalam sehari. Ironisnya, banyak dari sampah kantong plastik tersebut tidak sampai ke tempat pembuangan sampah dan hanya sedikit yang akhirnya dapat didaur ulang.
Hal ini bisa kita jadikan sebagai penilaian bahwa rendahnya kesadaran masyarakat umum khususnya Indonesia untuk menjaga kebersihan maupun menjaga kesehatan, hal ini dikarenakan rendahya pengetahuan mereka atau mereka yang sudah paham tapi  tidak mau tau,rasa ketidakingin taunya justru sangat berbahaya  bagi kesehatan dengan membudidayakan penggunaan plastic berlebihan  apalagi dengan membuang samapahnya disebarangan tempat karena sampah plastic Plastik sulit dihancurkan oleh alam, hanya hancur menjadi fragmen atau potongan-potongan kecil atau sangat kecil akibat pelapukan dan paparan sinar ultraviolet. Rata-rata kantong plastik hanya digunakan selama 20 menit, tapi butuh waktu hingga 1.000 tahun untuk degradasinya di alam sehingga hal ini sangat mengganggu kesehatan masyarakat umum skhususnya Indonesia.
Berkaitan dengan sampah plastic yang sulit diuraikan bertolak belakang dengan masyarakaat yang selalu mengguakan kantong plastic untuk  aktifitas sehari-hari tidak menyadari bahayanya sampah plastic bagi kesehatan masyarakat Indonesia dengan sampah plastic alam menjadi rusak diakibatkan  racun dari partikel plastik ketika masuk ke dalam tanah akan membunuh hewan-hewan pengurai seperti cacing sehinggga kantong plastic dapat mengganggu kesuburan tanah  karena dapat menghalangi sirkulasi udara di dalam tanah,  dan ironisnya Pembuangan sampah plastik sembarangan di sungai akan mengakibatkan pendangkalan sungai dan penyumbatan aliran sungai yg menyebabkan banjir itulah dampak dari sampah plastic yang selama ini masyarakat Indonesia gunakan tapi tidak melihat dari sisi akibat dari penggunaannya sehingga masyarakat Indonesia acuh karena mereka beranggapan bahwa plastic sangat berperan penting dalam aktifitas sehari-hari
padahal untuk mengurangi dampak yang akan  berujung pada masyarakat Indonesia dengan cara mengurangi penggunaan maupun tidak menggunakan plastic dengan cara beralih pengunaan yang tidak berbahan plastic menurut saya jauh lebih aman, lihat saja bagaimana kondisi Jakarta yang selalu kebanjiran karena kurang prihatin terhadap kebersihan terutama ketergantungan penggunaan plastic sebagai pendukung aktifitasnya seperti berbelaja maupun yang lainnya hal inilah pemicu mengapa setiap tahunnya Jakarta kebanjiran
Sehinggga saya rasa tidak hanya pemerintah saja yang ikut serta dalam permasalahan sepele ini tapi berdampak besar masyarakat umum juga harus punya kesadaran tersendiri atau pengendalian tersendiri dalam penggunaannya dan paham mengenai dampak yang akan timbul setelah penggunaanya terutama khususnya berbahan plastic yang dapat merusak lingkungan.

Refrensi


Tidak ada komentar:

Posting Komentar